Lem kertas
[Percakapan Lem dan Kertas]
📃Kertas : "Lem, ada yang aneh nggak?"
📍Lem. : " Maksud kamu, gimana kertasss?"
📃Kertas : " Kamu tuh kan ya.. dibutuhkan untuk merekatkan, menyambungkan, bahkan apapun yang retakk bisa dengan mudah kamu satukan."
📍Lem. : " Iya inilah kegunaan ku tapi kenapa tiba-tiba kamu katakan itu?"
📃Kertas : " Iya beruntung aja kamu, tidak pernah rasanya dirobek, dipotong, dipisahkan dengan saudara-saudara mu, bahkan aku sering merasa dibuat remuk-remuk itu sering sekaliii, rasa sakitku ini banyak sekaliii yang sudah aku rasakan."
📍Lem : " Gini tas... Kertas.. ada yang lebih menyakiti dari ini ketika aku digunakan untuk merekatkan sesuatu yang sudah terjalin bersama-sama dalam kerekatan itu. Tiba-tiba lama kemudian aku dipaksakan untuk melepaskan kerekatan yang sudah lama terjalin dan itu lebih sakit rasanya. karena sebagian rusak dengan keadaan tak sepatutnya seperti bekasan dari dilepaskan keduanya terluka dengan keadaanya yang tidak imbang seperti yang satunya tangan bertambah satu di salah satu pihak tangannya kurang satu. Yang lebih menyakiti ya itu... Ketika hubungan sudah terjalin lama kemudian dipisahkan dengan sekejap itu lebih menyakitkan dari pada hubungan yang sementara dipisahkan."
📃Kertas. : "Iya ya Lem, sering kita dipersatukan dengan kebahagiaan tapi kita lupa dipisahkan juga harus dengan keadaan menerima."
📍Lem. : " Iya begitu, kita harus bisa bertahan ketika sudah direkatkan tas.. bagaimana pun juga ketika sesuatu badai bisa kita kendalikan kita harus tahan badai itu, tetapi kalau kita tak bisa mengendalikan badai itu, terima kasih terima saja. Tak bisa dipungkiri, merekatkan dan melepaskan kan sudah selarasnya lem dan kertas kan?"
📃Kertas. : "Hahaha benar juga."
📍Lem. : " Kertas, kertas .. :)"
~Devi Cintiabela~
Komentar
Posting Komentar